hackkercinnta-Konsekuensi Fatamorgana Wah bingung mau nulis apa kalo gak bisa tudur itu.
Eh, ya mending cerita ajalah dengan kegundahan hati ini.
Sebelumnya aku mau tanya ni. . . .
Gimana sih rasanya kalau kamu harus putus dengan orang yang kamu cintai?
Sakit bukan?
Tapi ya itu rasanya, pasti kamu bisa ngrasain sendirikan?
Itulah yang kini aku rasa.
Aku harus putus dengan orang yang aku cintai karena berbedaan iman.
Keluargaku dan keluarga dia gak setuju dengan hubungan kita.
Padahal sayang sekali, udah jalan setengah tahun dan aku juga udah nyaman banget sama dia.
Susah kalo udah ngomongin berbedaan iman itu.
Kenapa sih musti gak boleh?
Tuhan menciptakan perbedaan itu kan untuk saling melengkapi.
Kenapa kalau ini tidak?
Ya pandangan orang kan beda-beda dan sudah ada dalam aturan agama kalau tidak boleh berhubungan dengan orang yang iman nya perbeda.
Mungkin memang kalau urusan iman tidah bisa didefinisikan untuk perbedaan iman yang bisa saling melengkapi ya?
hehehhehe :)
ngomong apa ini gak jelas. . .
Ini baru yang namanya seduah konsekuensi.
Dan kini aku pun menjalaninya sendiri, tanpamu lagi oh bintang hati.
Ya walau dikata! sebenarnya emm. . . seperti permen rasa-rasa.
Semakin kurasakan semakin jauh hayalan itu ternyata hanya fatamorgana adanya, padahal udah ngarep banget kita bisa bersama.
Kalau udah jodoh gak kemana kok! begitu setiap orang yang menasehatiku.
Tapi itu justru sebuah menjadi pertanyaan yang konyol buat aku.
Ya kalau jodoh, kalau gak jodoh gimana hayo?.
Ini kan menyangkut perasaan.
Memang mudah kok bilang kayak gitu dan semua orang pasti juga bisa ngomong kayak gitu.
Uudahan dulu lah, nyambung besok lagi
Tulisannya udah mulai gak jelas juga kan?
Oke, terima kasih udah mau baca tulisan gak jelas ini.
0 comments:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !